12 Jam Setelah - Bab 36 - Kelas Emas, Bagian I

Penerjemah: Khan

Editor: MERAH

“Kencan buta disiapkan untuk Anda.”

Mendengar kata-kata ibuku, aku menyentuh dahiku. ‘Dia bilang itu cerita yang bagus, tapi itu lagi.’

“Saya tidak membutuhkannya.”

“Tidak, dengarkan syaratnya. Dia lulus dari Ewha Womans University dan ES… toko serba ada? Dia bekerja di sebuah perusahaan besar. Dia memiliki latar belakang pendidikan yang baik, dan pekerjaannya berada di kelas yang sama denganmu.”

Tempat kerja. Saya hampir berhenti hari ini…

“Selain itu, Kudengar dia tinggal di rumah yang bagus. Tentu saja, uang bukanlah segalanya di dunia. Tapi aku sudah menjalani hidupku…”

‘Uang. Aku akan punya lebih banyak uang juga. Tapi sebelum itu, aku tidak ingin melihat kencan buta seperti ini lagi. Itu karena terasa begitu kering sehingga orang-orang bertemu dengan syarat saja dan menikah berpasangan. Saya ingin memiliki cinta yang lebih alami. Kudengar aku tidak bisa menikah dengan pemikiran ini. Tapi saya tidak berpikir itu akan buruk jika saya tidak menikah. Jika tidak, saya akan menikmati gaji saya.

‘Ah, dan saya tidak butuh gaji lagi.

‘Lebih baik. Aku pasti punya banyak uang. Saya tidak perlu terikat dengan siapa pun sekarang. Jika saya memiliki seorang gadis yang ingin saya tinggali, saya akan bertemu dengannya secara alami dan menikahinya.’

“Wanita yang saya sayangi …”

Seseorang mencoba muncul di pikiranku. Tapi saat itu, ide itu sirna seperti fatamorgana ketika ibuku memanggil namaku.

“Sang Hoon, apakah kamu mendengarkan?”

“Saya mendengarkan Anda.”

“Jadi, temui dia sekali. Saya minta maaf untuk mengatakan tidak kepada bibi Anda yang memperkenalkannya kepada Anda. Temui dia hari Jumat, dan pulang Sabtu pagi, ya?”

Aku tidak bisa menolak lagi sekarang setelah ibuku mengatakan itu. Karena saya memiliki sesuatu untuk dikatakan selama akhir pekan, saya pikir saya harus mendengarkan ibu saya sebanyak ini. “Oke, saya akan melakukannya.”

“Ya, jangan merasa terlalu banyak tekanan dan temui dia. Jika Anda senang bertemu dengannya, Anda dapat bertemu lebih banyak, atau jika Anda tidak menyukainya, tidak apa-apa.”

“Tidak…”

“Ya, nomor teleponnya adalah …”

Saya mendapat nomor telepon seorang wanita asing dan menyimpannya. Repertoar berikut serupa: SMS, membuat janji, melihat wajahnya, makan pasta, dan berbicara. Saya mengirim sms ke nomor itu. ‘Halo. Senang bertemu denganmu.’

Saya menaruh saya ponsel di saku saya tanpa menunggu balasannya.

‘Jika saya mengirim sms kepada seorang wanita seperti ini, saya akan mendapat balasan sekitar satu jam kemudian. Wanita biasanya berpikir mereka terlihat murahan jika mereka menjawab terlalu cepat.

‘Jika dia tidak mengirimi saya pesan, saya tidak perlu menemuinya. Saya senang saya punya alasan. Ini dia.’

Saya berjalan di jalan berpikir seperti itu. Saya punya ide ketika saya berjalan di jalan. Aku juga menyukai Gangnam. Bangunannya besar dan bagus, dan para wanitanya cantik. Ada beberapa merek terpanas di boulevard, sementara restoran terletak di dalam gang.

‘Orang dengan banyak uang tidak tinggal di Gangnam tanpa alasan. Gangnam jelas merupakan tempat di mana waktu dan budaya memimpin. Dalam pengertian itu, sangat berarti untuk tinggal di sini. Maksud saya, jika saya tinggal di sini, saya secara alami dapat melihat tren paling maju dan memanfaatkannya. Saya pikir saya harus pindah ke sini. Sekarang aset saya lebih dari $1.500.000. Akan lebih baik untuk membelanjakannya atau meningkatkannya di area Gangnam ini.

‘Jadi, haruskah saya pindah ke sini dulu? Agak terlalu banyak untuk membeli mobil segera. Saya punya uang, tapi harganya bisa beberapa puluh ribu dolar, atau ratusan ribu dolar.’

Kalau dipikir-pikir, membeli mobil sekarang agak berlebihan. Biayanya setidaknya puluhan ribu dolar, atau ratusan ribu dolar. Jika saya memiliki puluhan juta dolar, akan jauh lebih mudah untuk membeli mobil. Namun, akan jauh lebih menguntungkan untuk membeli beberapa saham lagi dengan uang itu. Di sisi lain, sebuah rumah berbeda.

‘Jika saya hidup dengan sewa bulanan, saya tidak perlu uang besar untuk biaya hidup. Bahkan jika saya tinggal di studio yang bernilai lebih dari $1.000 sebulan, saya tetap akan mendapat penghasilan puluhan kali lipat dalam sebulan. Sewa bulanan tidak terlalu tinggi.’

Alih-alih langsung pulang, saya mulai melihat-lihat Stasiun Gangnam lebih banyak, fokus pada tempat di mana studio-studio mahal terkonsentrasi. Teks balasan kencan buta muncul setelah saya melihat-lihat beberapa studio dan pulang.

‘Senang berkenalan dengan Anda. Han Sang Hoon.’

Dulu ada banyak obrolan sebelum kencan buta, tetapi tidak hari ini. Saya selesai mengirim SMS janji temu Jumat malam singkatnya.

————————

Hari Kamis pagi. Aku duduk di kursi, bersenandung.

“Hmm, hmm, hmm.”

Tentu saja , saya mengambil ponsel saya dan menyalakan MTS. Saya tidak punya saham, tapi itu untuk melihat saldo rekening saya. $1,556.832.

‘Ch… seru. Itu selalu baru. Uang adalah yang terbaik.’

Saya telah menjadi ketagihan melihat saldo rekening saya seperti ini akhir-akhir ini. Saya tidak bisa menahannya. Saya membayangkan endorfin keluar setiap saat.

‘ Beginikah perasaan orang yang merokok?’

‘Saya tidak merokok, tapi saya pikir hampir sama. Saya tahu berapa banyak isinya, tetapi saya terus melihatnya, dan jika saya tidak melihatnya, itu buruk, jadi saya melihatnya lagi. Tidak apa-apa, bukan? Itu tidak mengganggu kesehatan saya seperti rokok. Tidak ada sisa mabuk seperti alkohol. Kalau kecanduan tanpa efek samping, saya rasa tidak buruk untuk mendapatkan sedikit.’

Saya melihat daftar nomor begitu keras. Tapi kemudian tiba-tiba, saya punya ide.

‘Ah, sebenarnya, saya bisa mendaftar untuk Kelas Emas sekarang, kan.’

$1.000.000 diperlukan untuk berlangganan Kelas Emas. Jadi, adalah mungkin untuk mendaftar Kelas Emas, karena saya memiliki lebih dari $1.500.000. Tapi lebih tepatnya, aplikasi itu mungkin.

‘Jika saya memasukkan $1.000.000, maka hanya tersisa setengah juta dolar.’

‘Saya tidak ingin mengurangi uang bibit saya sekarang. Dua kali lipat dari $1.500.000 adalah $3.000.000, tetapi dua kali lipat dari $500.000 hanyalah $1.000.000.’

‘Setidaknya saya harus mengumpulkan $2.000.000. Mari lakukan satu perdagangan lagi dan kemudian minta peningkatan.’

Saya menunggu jam 8:55, memikirkannya.

Itu datang.

‘Apa yang akan terjadi hari ini?’

Saya mengkliknya dengan berpikir seperti itu. Tapi suratnya agak aneh hari ini…

‘Apa?’

[Silver Class Member Mail, Subscription Period left: 30 days.]

Bagian atas daftar berlangganan adalah sama dengan kategori seperti Politik dan Masyarakat. Yang berubah adalah bagian bawah.

[You can apply for a Gold Class Membership. Open the guide.]

[Today’s exclusive event!]

[Just for one day!]

Dua baris lagi ditambahkan di bawah “Emas Pemandu Kelas,” ungkapan parau dalam memberikan sebuah acara. Beberapa kata bahkan berkilauan warnanya.

‘Apa ini? Kelihatannya murah.’

Tapi ketika saya mulai 12 Jam Setelah ini, pamflet yang saya ambil tampak buruk dan murah. Orang yang baik tidak akan pernah membungkuk untuk mengambilnya.

‘Apakah ini konsepnya? Yah…’

Saya mengklik untuk membukanya, Memikirkan tentang itu. Kemudian, iklan yang lebih rumit dan berisik muncul.

[Just for one day!]

[$Gold Class$ 50% off for the first purchase of subscription!]

[Gold Class Membership Service with $500,000!]

[Apply now.]

‘Apa ini? Mereka menawarkan saya diskon untuk biaya berlangganan saya. Itu juga setengah harga.’

Setelah melihat isinya, saya tidak terlalu peduli dengan format yang terlihat murahan. Setengah harga menarik saya. Itu hanya $500,000.

‘Apakah saya punya melakukannya?’

Namun, $500,000 adalah juga jumlah yang besar, sepertiga dari apa yang saya miliki sekarang.

‘Tetapi ketika saya tahu apa manfaat Kelas Emas, saya dapat melamarnya.’

Itulah yang saya pikirkan, dan saya menggulir ke bawah. Kemudian, email ini seperti membaca pikiran saya. Ada beberapa baris lagi di bagian bawah.

[Gold Class Specials Guide]

[Two skill points paid immediately!]

[Two skill points paid immediately!]

[Do you have any complaints about the subscription?]

[This event is a special discount that is only available for the first month of payment, and a list price of $1,000,000 will be charged from next month.][You don’t have to go to the bank! Automatic withdrawal service of the monthly fee!]

[You don’t have to go to the bank! Automatic withdrawal service of the monthly fee!]

[You can apply for Platinum Class!]

Saya membaca setiap baris dari atas . Pertama, semua judul berita kategori ditampilkan.

‘Mereka mengatakan mereka akan menampilkan semua kategori. Saya tidak perlu khawatir tentang apa yang akan saya lihat sekarang.’

Tapi yang lebih terlihat dari itu adalah baris kedua.

‘Mereka memberi saya poin keterampilan.’

Poin keterampilan seperti beberapa elemen dalam game. Yah, saya tidak tahu apa-apa tentang ini.

‘Keahlian apa itu?’

Tapi tidak ada penjelasan untuk itu. Kata-kata “Panduan Hak Istimewa” ditulis, tetapi tidak ada penjelasan khusus tentang apa yang sebenarnya ada di sana.

‘Apakah orang-orang ini mengolok-olok saya?’

Itulah yang saya pikirkan, dan satu kata tepat di bawah muncul di mata saya. Layanan Pelanggan.

‘Apakah ada Layanan Pelanggan? ‘ Jika ada, saya ingin bertanya kepada mereka sekarang, ‘Di mana saya bisa menggunakan poin keterampilan?’

Tetapi saya tidak dapat menemukannya di sini.

‘Apakah mereka mengatakan bahwa pelanggan yang bernilai $10,000 sebulan bukanlah pelanggan?’

Aku ingin bersumpah, tapi aku menahannya. Sejujurnya, 12 Hours After tidak berbeda dengan penyelamat bagiku. Saya sedikit menyesal saya berpikir bahwa, karena saya menghasilkan $1.500.000 pada dua pembayaran $10.000.

‘Nah … itu yang saya katakan.’

Layanan Pelanggan ini jelas lebih menarik daripada poin keterampilan yang tidak saya miliki tahu itu sekarang. Ada begitu banyak hal yang ingin saya tanyakan kepada mereka.

‘Perak, Emas berikutnya. Ada apa lagi?’

‘Mengapa Neraka bukan nomor Lotto yang keluar.’

‘Apa yang terjadi dengan pemilihan berita ini?’

Tidak, ada pertanyaan yang lebih mendasar sebelumnya.

‘Apa yang kalian lakukan di sini? Tidak, apakah Anda manusia? Apakah kamu tidak akan menjadi alien?’

Dua baris di bawahnya begitu saja. Saya tidak keberatan dengan penarikan otomatis. Biaya telepon seluler tetap sama, dan Kelas Platinum tampaknya lebih mahal. Saya coba scroll ke atas. Tapi kemudian, saya melihat baris lain ditulis dengan huruf yang sangat kecil di bagian bawah.

Aku mengangkat tanganku sejenak, menggigit bibir bawahku.

‘Saya harus membayar $1.000.000 bulan depan, dan jika saya tidak seberuntung itu, saya bisa kehilangan semua uang saya.’

‘Tapi saya sudah melakukannya dengan baik di masa lalu bulan. Saya juga bisa melakukannya dengan baik bulan ini. Dan setengah harga… $500,000! Bukankah itu pekerjaan yang harus dilakukan?’

Saya merasakan tangan saya di dagu dan melihat layar sejenak. Tapi saya tidak berpikir panjang.

‘Ya , saya meningkatkan uang saya beberapa kali dengan informasi $10.000, dan jika ada informasi $1.000.000, tidak akan sulit untuk meningkatkan $1.000.000 menjadi $10.000.000.’

Saya memutuskan untuk mendaftar Kelas Emas. Ungkapan “Lamar segera” muncul di email. Aku mengkliknya. Halaman baru muncul.