Bigshot Dicintai Semua Orang Setelah Bertransmigrasi Menjadi Buku - Bab 641 - Seseorang Telah Menyelamatkannya
- Home
- All Mangas
- Bigshot Dicintai Semua Orang Setelah Bertransmigrasi Menjadi Buku
- Bab 641 - Seseorang Telah Menyelamatkannya
Penerjemah: Editor Terjemahan EndlessFantasy: Terjemahan EndlessFantasy
Di Institut Riset X.’Ketika resepsionis melihat Qin muncul, dia cukup terkejut. Ini adalah seseorang yang hanya pernah dia lihat di televisi. Bagaimana mereka bisa muncul di depannya seperti ini? Keluarga Jian baru saja tiba belum lama ini, dan keluarga Qin juga datang?Qin Wenyan maju dan berkata, “Kami di sini untuk mencari Dr. Jiang.” “Dr. Jiang?” Resepsionis melihat ke belakang mereka dan berkata dengan gembira, “Kebetulan Dr. Jiang baru saja tiba …” Mendengar ini, Tuan Tua Qin buru-buru menoleh, tetapi dia tidak melihat sosok yang dikenalnya. Dia bergumam, “Tidak ada orang di sini. Resepsionis berkata kepada pria yang baru saja masuk, “Dr. Jiang, orang-orang ini ada di sini untuk mencarimu.”Dukung docNovel(com) kami Jiang Jingnian melirik mereka. “Saya tidak mengenal mereka.”Qin Wenyan bertanya, “Bolehkah saya bertanya apakah ada Dr. Jiang lain di lembaga penelitian ini?” Jiang Jingnian mengerutkan kening. Resepsionis melirik Jiang Jingnian. “Ya ada…”Bukankah Dr. Jiang yang lain adalah gadis kecil itu? Jiang Jingnian mengukur mereka. “Apakah Anda membuat janji dengannya?” Qin Wenyan mengangguk. “Ya, dia meminta kami datang ke sini untuk mencarinya.” Jiang Jingnian berbalik. “Ikutlah denganku kalau begitu.”Qin Wenyan bertanya dari belakangnya, “Bagaimana saya harus memanggil Anda, Dokter?” Jiang Jingnian berkata dengan jelas, “Nama keluarga saya adalah Jiang.” Qin Wenyan mengerutkan kening. Jiang? Qin Yi, yang berdiri di samping Qin Wenyan, mengangkat kepalanya mendengar kata-kata ini. Jiang Jingnian membawa keluarga Qin ke atas lalu menyuruh mereka duduk dan menunggu Jiang Yu.Pagi ini, Jiang Yu pergi keluar dan mengatakan bahwa dia akan datang sendiri di sore hari. Jiang Jingnian menelepon Jiang Yu dan bertanya di mana dia berada. Setelah mendapat balasan, dia berjalan ke lift dan menunggu Jiang Yu muncul.Lift tiba.Jiang Yu keluar dari lift.“Mereka sudah tiba?” “Ya.” Jiang Jingnian mengangguk dan berkata tanpa daya, “Dari apa yang saya tahu, kelompok orang ini cukup kuat. Bagaimana Anda berpapasan dengan mereka, Adik Perempuan? Jiang Yu menjelaskan, “Saya kebetulan bertemu dengan seseorang dari keluarga Qin, jadi saya membantu mereka. Juga, saya berteman dengan putri bungsu mereka.” Jiang Jingnian mengetuk ujung hidung Jiang Yu. “Kamu selalu baik hati.” Jiang Yu mengangkat bahu. “Tidak terlalu. Itu hanya kebetulan saya bertemu orang itu.”Dia bukan dewa dan tidak punya waktu untuk menyelamatkan semua orang.Itu mungkin takdir.Jiang Jingnian berkata dengan santai, “Bagaimana jika suatu hari, sesuatu terjadi padaku?” Dia ingin mengatakan bahwa jika sesuatu terjadi padanya, apakah Jiang Yu akan berusaha keras juga? Meskipun dia tahu ini adalah jawaban yang pasti, Jiang Jingnian masih bertanya. Dia seperti anak canggung yang masih ingin membuktikan posisinya di hati Jiang Yu. Jiang Yu menyela, “Tidak.” Jiang Jingnian tercengang.T-tidak? Adik perempuannya tidak akan menyelamatkannya? Apakah dia membuat lelucon padanya? Tapi dia sepertinya sangat serius Jiang Yu berkata, “Aku tidak akan pernah membiarkanmu menghadapi hal seperti itu.”Selama aku masih hidup, bahkan jika penguasa neraka menginginkan hidupmu, aku akan mengambilnya kembali.”Sama seperti ketika dia menyelamatkan An Yimin saat itu. Sebuah kalimat tiba-tiba terlintas di benak Jiang Yu. “dulu tidak mampu tapi sekarang, saya.”Dia tercengang.Sementara itu, Jiang Jingnian juga tertegun.Dia tiba-tiba teringat sesuatu dari masa lalu. Saat itu, telah terjadi ledakan dan tangannya hampir lumpuh. Seseorang lewat dan telah menyelamatkannya. Jika bukan karena orang itu, dia tidak akan bisa mengambil pisau bedah, dan dia tidak akan bisa memiliki statusnya saat ini dan melakukan apa yang ingin dia lakukan. Dia ingin menemukan orang itu tetapi setelah bertahun-tahun, dia tidak dapat menemukan orang itu lagi. Orang itu telah mendorongnya menjauh, jadi Jiang Jingnian tidak bisa melihat wajah orang itu. Dia bahkan tidak tahu apakah orang itu laki-laki atau perempuan, atau berapa umur orang itu. Setelah ledakan, dia dikirim ke rumah sakit. Tak lama kemudian, lembaga penelitian mengirim seseorang untuk menjemputnya.Setelah dia sembuh dan pulih di lembaga penelitian, dia mulai mencari orang yang menyelamatkannya. Tempat dia berada terletak di pedesaan, di mana transportasi jarang dan informasi tidak dapat diakses. Dia pergi ke sana untuk mencari ramuan obat, jadi butuh sedikit usaha untuk mengetahui siapa yang telah menyelamatkannya. Dia hanya tahu bahwa itu adalah pasangan ibu dan anak. Gadis itu tampak muda, dan karena ledakan itu, dia juga telah dikirim ke rumah sakit. Hanya ada satu rumah sakit di pedesaan. Bahkan, itu menjadi murah hati. Itu bahkan tidak bisa dianggap sebagai rumah sakit. Itu hanya bisa disebut klinik skala besar. Karena fasilitas klinik skala besar ini tidak lengkap dan terpencil dan terbelakang, Anda tidak perlu menyebutkan nama asli Anda untuk dirawat di rumah sakit. Pasien hanya mengisi nama palsu. Dia telah melalui banyak kesulitan untuk mendapatkan informasi penerimaannya. Hanya ada satu nama keluarga di atasnya—An. Jiang Jingnian mengerutkan bibirnya.Untuk beberapa alasan, bayangan orang itu tiba-tiba tumpang tindih dengan bayangan Jiang Yu. Jiang Jingnian linglung, tapi Jiang Yu sudah kembali sadar. Dia maju selangkah dan memperhatikan bahwa Jiang Jingnian tidak mengikutinya. Dia berbalik dan bertanya, “Apakah kamu tidak datang?” Gadis itu menatapnya dengan tatapan yang sama seperti sebelumnya. Jiang Jingnian fokus.Dia berkata, “Ya.” Kemudian, dia mengikuti di belakangnya. Di belakang Jiang Yu, Jiang Jingnian menekan ruang di antara kedua alisnya.Ada banyak gadis di China dengan nama belakang An, tapi apakah ada kemungkinanApakah ada kemungkinan seperti itu? Setelah bertemu Qin, Jiang Yu pertama-tama mengatur pemeriksaan seluruh tubuh pada Tuan Tua Qin. Selama periode waktu ini, Jiang Jingnian memeriksa catatan medis Tuan Tua Qin dan memiliki pemahaman kasar tentang penyakitnya.Dia tersenyum tak berdaya. Adik perempuannya telah memberinya masalah lain.Penyakit Tuan Tua Qin tidak mudah diobati. Tapi karena Jiang Yu telah menerimanya, dia mempercayai penilaian dan kemampuannya. Jiang Yu mendiskusikan kasus ini secara terbuka dengan Jiang Jingnian di depan Qin.Keluarga Qin tidak mengerti istilah medis yang digunakan Jiang Yu dan Jiang Jingnian. Mereka hanya mendengar mereka berbicara bolak-balik tentang kasus itu dengan sangat cepat. Seolah-olah mereka melakukan sesi brainstorming sebelum mereka membuat rencana perawatan. “Baiklah, kami akan melakukannya sesuai dengan rencanamu.”Jiang Jingnian membuat keputusan akhir saat Qin masih linglung.Menurut dia?Rencana apa? Keluarga Qin memandang Jiang Yu dengan bingung dan kemudian memandang Jiang Jingnian, berharap seseorang dapat menjelaskan situasinya kepada mereka.Jiang Yu mengatur kata-katanya dan menjelaskan hasil diskusi mereka. Qin Wenyan berkata dengan prihatin, “Kemudian hasil akhirnya adalah Jiang Yu berkata,” Hasilnya sama seperti yang saya katakan sebelumnya. Penyakit ini bisa disembuhkan.”Wajah Qin Wenyan dipenuhi dengan kegembiraan. Orang luar tidak akan memahami istilah yang tepat dan tidak benar-benar ingin memahaminya. Mereka hanya perlu tahu bahwa penyakit orang tua itu bisa disembuhkan. Mereka merasa nyaman.Sama seperti ketika dia merawat Tuan Tua Jian, Jiang Yu mengeluarkan satu set jarum perak..