fana abadi - Bab 514

Bab 514: Apakah Dia Gila?

Penerjemah: Sparrow Translations Editor: Sparrow Translations”Kakak Yan, kamu …” Shen Muqing berdiri kaget saat dia melihat Mo Wuji berjalan keluar. Bukankah Yan Ye berkultivasi di balik pintu tertutup? Kenapa dia terlihat seperti pengungsi dengan rambut acak-acakan, wajah penuh debu dan bahkan ada beberapa kotoran obat di tubuhnya. Dou Hualong buru-buru menjelaskan, “Kakak, jika bukan karena bantuan Peri Shen, aku pasti sudah terbunuh.” Mo Wuji menganggukkan kepalanya dan menenangkan dirinya sebelum berbalik untuk mengepalkan tinjunya ke arah Shen Muqing, “Terima kasih banyak, Peri Shen atas rahmat penyelamat hidupmu. Saya, Mo Wuji, akan selalu mengingat rasa terima kasih ini.” “Mo Wuji?” Shen Muqing menatap Mo Wuji dengan rasa ingin tahu. Bukankah namanya Yan Ye? Karena Mo Wuji memutuskan untuk menerima rasa terima kasih Shen Muqing, dia tentu saja tidak ingin menyembunyikan identitas aslinya, “Nama saya Mo Wuji dan saya hanya dipanggil Yan Ye sekarang karena Yan Ye membutuhkan bantuan saya sebelum Anda meninggal. Sekarang setelah saya menyelesaikan tugasnya, secara alami saya akan kembali ke nama saya sendiri.”Satu hal lagi yang tidak disebutkan oleh Mo Wuji adalah mengingat identitas dan statusnya sekarang, orang biasa tidak akan berani menyentuhnya sehingga dia tidak perlu menyembunyikan identitasnya. Shen Muqing akhirnya mengerti mengapa dia bisa begitu tenang ketika Murong Xiangyu begitu dekat dengan Gu Zijian dan bahkan bisa memberinya nasihat. Jadi ini hanya karena mereka berdua tidak pernah berhubungan. Melihat bagaimana reaksi Mo Wuji sebelumnya, Shen Muqing semakin yakin bahwa Mo Wuji masih sangat muda. Kalau tidak, dia tidak akan begitu marah melihat Dou Hualong yang terluka. Tanpa menyebutkan tentang para ahli yang telah berlatih dao kultivasi selama bertahun-tahun yang tak terhitung jumlahnya, bahkan Shen Muqing sendiri, tidak akan memiliki ledakan emosi seperti itu dalam skenario seperti itu. Apa yang dia tidak tahu adalah bahwa Mo Wuji akan selalu memiliki temperamen seperti itu bahkan ratusan tahun kemudian. Dia akan mengatupkan giginya dan menanggungnya jika dia tidak memiliki kemampuan untuk berurusan dengan pihak lain tetapi ketika dia cukup kuat, dia tidak akan berpura-pura menjadi Konfusius. Menyadari bagaimana Shen Muqing memandangi dirinya yang compang-camping, Mo Wuji menjelaskan, “Saya seorang ahli pil dan saya baru saja selesai meramu pil. Karena saya cemas, saya tidak membereskan diri dan tempat jadi saya minta maaf.”Mo Wuji tidak melanjutkan membicarakan hal ini saat dia menoleh ke Dou Hualong dan berkata, “Hualong, cepat dan jelaskan apa yang terjadi secara detail.” Mendengar Mo Wuji adalah ahli pil, dia tidak terlalu terkejut. Yang benar adalah bahwa sebagian besar pembudidaya akan belajar bagaimana membuat pil sebelumnya, tetapi itu tidak sesederhana itu. Melihat penampilan Mo Wuji, dia seharusnya sudah mulai belajar. Raja Pil Tier 1 dan Kaisar Pil akan disebut master pil, tetapi perbedaan antara kedua master pil ini hampir sebesar jarak antara langit dan bumi. Dia percaya bahwa Mo Wuji bukanlah pria yang sederhana tetapi dia tidak akan percaya jika seseorang mengatakan bahwa dia adalah ahli Pill Dao di usia muda ini. Untuk maju jauh, seseorang akan membutuhkan bakat serta banyak waktu dan sumber daya. Hal yang paling tidak dimiliki Mo Wuji adalah waktu. Dou Hualong berkata dengan sedikit keluhan, “Di pagi hari, saya berkeliling Asosiasi Orang Abadi Sharphorn tetapi tidak menuai banyak jadi saya pergi ke Void Piercer Treasure Pavilion untuk melihat situasi di sana. Apa yang tidak saya duga adalah bahwa dua orang berkelahi di paviliun untuk mendapatkan harta karun dan karena tingkat kultivasi saya terlalu rendah, saya tidak berhasil keluar tepat waktu dan terluka. Meskipun saya tidak merasa sangat senang tentang itu, keduanya adalah jenius kelas bintang jadi saya tidak berani banyak bicara dan mundur. Tanpa diduga, orang yang tidak sengaja melukaiku menendangku tepat saat aku mundur dan bahkan menembakkan puluhan cahaya gelap yang membuatku jatuh ke tanah tanpa bergerak. Jika bukan karena fakta bahwa seseorang tidak dapat membunuh orang lain di Reruntuhan Abadi Sharphorn, dia akan membunuhku. Saya bertanya mengapa dia menyerang saya dan dia benar-benar berkata karena seekor semut seperti saya menghalangi dia untuk mempengaruhi serangannya pada lawannya. Menyerang saya masih dapat diterima tetapi dia sampai menghancurkan saluran roh dan Istana Pikiran saya. ”Ekspresi Mo Wuji berubah jelek dan bahkan jika dia bukan sesepuh dari Pill Dao Immortal Alliance, dia tidak akan membiarkan masalah seperti itu berhenti begitu saja. Mengingat karakternya, paling tidak yang akan dia lakukan adalah membunuh orang itu dan kemudian meninggalkan Reruntuhan Abadi Sharphorn. Selain itu, dia sekarang adalah penatua dari Pill Dao Immortal Alliance.”Jika kakak senior Shen tidak mengenali saya di Void Piercer Treasure Pavilion, saya bisa saja sudah mati,” Masih ada jejak ketakutan di mata Dou Hualong saat dia berbicara. Meskipun Dou Hualong telah mengikuti Pill King yang memiliki reputasi baik seperti Mo Wuji, sisi ketakutan dan kehati-hatiannya tetap ada. “Oh iya, apa yang aku kumpulkan dari beberapa hari ini…” Mo Wuji menyela kata-kata Dou Hualong sambil berkata, “Kita bisa membicarakan ini di masa depan. Di mana orang yang menyerangmu? Aku akan segera membalaskan dendammu.”Shen Muqing, yang duduk di samping, berkomentar, “Kakak Mo, saya ingin tahu apakah Anda bisa mendengarkan saya?” “Peri Shen menyelamatkan Hualong sehingga membuatmu menjadi dermawan Hualong. Tentu saja, Anda dapat berbicara sesuai keinginan, ”Mo Wuji menganggukkan kepalanya. Shen Muqing menghela nafas lega sebelum berkata dengan senyum lembut, “Saya tahu kedua ahli yang bertarung di Void Piercer Treasure Pavilion. Salah satunya adalah Seven Star Genius, Ao Tiancheng dari Surging Dragon Golden River dari Zero Heaven Immortal Domain dan orang lainnya juga merupakan Seven Star Genius, Cha Kai dari Soul Revolving Dao dari Six Paths Immortal Domain. Apa yang saya rasakan adalah karena saudara junior Hualong tidak dalam bahaya besar, kita harus melupakan balas dendam.” Mo Wuji menjawab dengan lemah, “Di mana hukumnya jika seseorang dapat dengan mudah menggertak orang lain tanpa alasan yang sah dan lolos begitu saja? Peri Shen, kita bisa pergi bersama jika kamu bebas tetapi jika tidak, aku bisa pergi sendiri.” Shen Muqing tercengang mendengar kata-kata Mo Wuji. Hukum? Dia tidak bisa memikirkan alasan mengapa Mo Wuji mengatakan kata-kata bodoh seperti itu. Orang-orang mungkin masih mematuhi hukum di tempat-tempat seperti kota abadi bertingkat Kaisar sejati, tetapi bagaimana dia bisa berbicara tentang hukum kepada para jenius tingkat bintang di tempat seperti Reruntuhan Abadi Sharphorn? Apakah dia gila? Kecuali Mo Wuji sangat ingin menyelamatkan harga dirinya sehingga dia mengatakan hal-hal seperti itu agar dia tidak terlihat buruk. Namun, Shen Muqing tidak percaya bahwa Mo Wuji adalah orang yang menyinggung orang lain hanya karena kesombongan. “Kakak Mo, meskipun aku sangat ingin membantumu tapi status dan kekuatanku terbatas. Saya juga hanya murid bintang 7 dan warisan sekte saya tidak bisa dibandingkan dengan Soul Revolving Dao dan Surging Dragon Golden River jadi saya…”Nada Shen Muqing menjadi sedikit tidak berdaya karena terbukti bahwa sebanyak dia ingin membantu, dia sama sekali tidak memenuhi syarat untuk membantu. Mo Wuji mengangguk, “Tidak apa-apa, Peri Shen sudah banyak membantuku. Hualong, bawa aku ke lokasi mereka berdua sekarang.”Shen Muqing hanya bisa berdiri untuk mengucapkan selamat tinggal setelah melihat betapa tegasnya Mo Wuji menemukan masalah dengan mereka berdua. Mo Wuji membalas sapaannya karena kata-katanya sebelumnya adalah untuk menguji Shen Muqing. Jika Shen Muqing berani pergi bersamanya dan berbicara untuknya, dia akan langsung berteman dengannya. Namun, sebenarnya Shen Muqing adalah orang yang sangat logis dan meskipun dia ingin berteman, dia tidak akan melakukan pengorbanan sebesar itu. Oleh karena itu, dia hanya bisa berterima kasih atas bantuan Shen Muqing dan tidak menjadikannya teman sejatinya. Di masa depan, dia pasti akan membantunya jika dia membutuhkan bantuan tetapi dia tidak akan pernah mempertaruhkan nyawanya untuk menyelamatkannya seperti yang dia lakukan dengan Chu Qianlou dan rekannya. Shen Muqing ini masih dianggap terbuka dan jujur ​​karena dia tidak menemukan segala macam alasan untuk menghindari undangan Mo Wuji untuk mencari masalah tetapi hanya mengatakan bahwa dia tidak memenuhi syarat. Orang lain mungkin tidak menyukai gayanya dalam melakukan sesuatu, tetapi Mo Wuji mengagumi orang seperti dia.Setelah Shen Muqing pergi, Dou Hualong berkata, “Ketika saya kembali, mereka berdua seharusnya masih berada di Void Piercer Treasure Pavilion.””Ayo pergi ke Void Piercer Treasure Pavilion sekarang,” kata Mo Wuji seketika. Balas dendam harus segera diupayakan karena menunggu terlalu lama akan membunuh kesenangan.… Shen Muqing tidak segera meninggalkan Rumah Peristirahatan Abadi Riverface saat dia berdiri dan mengamati rumah peristirahatan dari jauh. Saat Mo Wuji tidak pergi mencari Au Tiancheng seperti yang dia katakan, dia akan segera berhenti menghubungi Mo Wuji. Bahkan jika dia percaya bahwa Mo Wuji mampu, dia tidak akan menyukai orang yang mengatakan hal-hal hanya untuk meningkatkan egonya.Apa yang tidak dia duga adalah beberapa saat setelah dia meninggalkan Rumah Peristirahatan Abadi Riverface, dia melihat Mo Wuji keluar bersama Dou Hualong. Shen Muqing terkejut karena dia benar-benar tidak mengerti nyali seperti apa yang Mo Wuji harus cari masalah dengan Seven Star Geniuses dari sekte teratas. Apapun masalahnya, dia benar-benar ingin mengikuti di belakang mereka dan melihat apa yang akan terjadi.…Void Piercer Treasure Pavilion tidak hanya ada di Reruntuhan Abadi Sharphorn karena ada juga di Domain Abadi Mahesvara. Paviliun Harta Karun Void Piercer di Reruntuhan Abadi Sharphorn hanyalah salah satu dari banyak cabang. Dibandingkan dengan Pill Dao Immortal Alliance Branch di Sharphorn Immortal Ruins, Void Piercer Treasure Pavilion jauh lebih kecil dalam hal ukuran dan posisi. Mo Wuji dibawa ke pintu masuk oleh Dou Hualong dan dia tidak menyadari atmosfir intens yang ada di depan mereka. Banyak orang di Void Piercer Treasure Pavilion mengagumi segala macam harta sihir dengan tertib.Bahkan sebelum Mo Wuji memasuki paviliun harta karun, dia mengeluarkan pedangnya dan memotong kepala singa batu di pintu masuk. “Ledakan!” Mo Wuji menghancurkan singa batu ini berkeping-keping dan barisan pertahanan di pintu masuk mulai berbunyi. Lebih dari sepuluh pembudidaya yang masih mengagumi harta itu langsung berbalik dan meninggalkan tempat itu karena mereka bahkan tidak berani melihat siapa yang melakukannya. Seseorang yang berani menghancurkan singa batu dari Void Piercer Treasure Pavilion berarti seseorang memprovokasi tempat ini. Paviliun Harta Karun Void Piercer bukanlah tempat yang akan menerima provokasi semacam itu sehingga pasti akan ada pertarungan yang akan datang. Tempat ini tidak lebih dari sebuah gurun pasir sekarang.Setelah menghancurkan singa batu, Mo Wuji tidak menyimpan pedangnya saat dia menggantungnya di punggungnya sambil berjalan ke Void Piercer Treasure Pavilion. Dou Hualong tidak bisa berhenti berkeringat saat dia melihat betapa perkasanya kakak laki-lakinya saat dia berjalan ke tempat itu. Sebagai adik laki-lakinya, dia harus bangkit dan tidak membiarkan keperkasaan kakak laki-lakinya jatuh karena dia di masa depan. Memikirkan hal ini, dia menjulurkan dadanya dengan percaya diri saat dia mengikuti di belakang Mo Wuji. Dibandingkan beberapa hari yang lalu, tingkat kepercayaan diri Dou Hualong saat ini meningkat tajam. “Apakah dia gila?” Shen Muqing bergumam pada dirinya sendiri saat dia mengamati dari jauh. Bahkan Au Tiancheng dan Cha Kai tidak akan berani menghancurkan singa batu dari Void Piercer Treasure Pavilion seperti yang baru saja dilakukan Mo Wuji. Hanya karena mereka berani bertarung di paviliun tidak berarti mereka berani memprovokasi Void Piercer Treasure Pavilion.Tindakan Mo Wuji hanya menyinggung Void Piercer Treasure Pavilion sebelum mendekati kematian di dalamnya. Pada saat ini, Shen Muqing memiliki pemikiran yang tidak dapat dijelaskan di kepalanya. Bagaimana jika undangan Mo Wuji sebelumnya untuk bergabung dengannya adalah untuk melihat apakah dia layak menjadi temannya? Jika dia memutuskan untuk mengikuti Mo Wuji ke Void Piercer Treasure Pavilion, itu berarti dia pantas mendapatkan persahabatannya dan jika dia memilih untuk tidak melakukannya, itu berarti dia bisa menjadi teman biasa baginya.Ketika dia menyadari betapa mungkin ini bisa terjadi, Shen Muqing merasa menyesal jika dia seharusnya setuju untuk mengikuti Mo Wuji di sini. Setelah itu, dia menggelengkan kepalanya karena dia tidak akan melakukan hal gila seperti itu kecuali dia menjadi gila juga. Siapa yang tahu bahwa mungkin Mo Wuji hanya mengejar kematian? Jika Mo Wuji benar-benar mencari g kematian dan dia mengikutinya, bahkan jika dia berhasil keluar hidup-hidup, konsekuensi yang harus dia tanggung pasti akan parah.