Gourmet dari Dunia Lain - Bab 83

Bab 83: Naik Level dan Membuka Fungsi Baru

Penerjemah: OnGoingWhy Editor: VermillionTuan rumah: Bu Fang Tingkat Budidaya Energi Sejati: Kelas Empat (Telah mencapai kemampuan untuk memanifestasikan energi sejati di luar tubuh. Sebagai Dewa Memasak di dunia fantasi, manfaatkan tingkat Roh-Pertempuran energi sejati Anda untuk mereformasi bahan. Bekerja keras, pemuda.)Bakat Memasak: Belum dibuka Keahlian: Teknik Pemotongan Meteor Level Satu (90/100), Teknik Ukiran Biduk Level Satu (0/100)Alat: Pisau Dapur Tulang Naga Emas (Set Dewa Memasak)Dukung docNovel(com) kamiPeringkat keseluruhan God of Cooking: Junior Chef (Mampu menggunakan energi sejati untuk memasak dan mengolah bahan. Mulai belajar teknik memotong dan mengukir. Jalan untuk menjadi Dewa Memasak telah terbuka untukmu. Bekerja keras, anak muda.)Level Sistem: Empat Bintang (Rasio konversi adalah lima puluh persen. Tuan rumah diizinkan untuk mengambil bahan.) Bu Fang berkonsentrasi dan memeriksa panel sistem yang muncul di benaknya. Saat dia menyelesaikan misi, level sistem akhirnya meningkat menjadi empat bintang dan rasio konversi juga mencapai lima puluh persen. Ini juga berarti bahwa kecepatan levelingnya akan meningkat secara substansial. Namun, mencapai Battle-King kelas lima akan membutuhkan sepuluh ribu kristal. Karena rasio konversi energi sistem adalah lima puluh persen, dia perlu mendapatkan dua puluh ribu kristal untuk naik level… Dua puluh ribu… Tidak ada ekspresi di wajah Bu Fang. Dia tercengang. Dengan harga hidangannya saat ini, berapa lama waktu yang dibutuhkannya untuk mencapai omset dua puluh ribu kristal? “Lupakan saja, memikirkan hal-hal seperti ini tidak ada gunanya. Saya mungkin juga mempelajari sistem yang baru diratakan. ” “Sistem, apa yang dimaksud dengan ‘Tuan rumah diizinkan untuk melakukan penangkapan bahan’?” Ketika Bu Fang melihat informasi terakhir, dia cukup bingung dan tidak bisa tidak bertanya pada sistem. “Sebelum empat bintang, bahan-bahan yang digunakan oleh tuan rumah semuanya disediakan oleh sistem. Setelah empat bintang, tuan rumah dapat memilih untuk mengambil sendiri bahan-bahannya. Sistem akan menetapkan harga masakan yang dimasak menggunakan bahan-bahan yang ditangkap oleh tuan rumah,” jawab sistem dengan sungguh-sungguh. Eh… Ah? Bu Fang tertegun sejenak. Bagaimana seorang koki tanpa kemampuan bertarung seperti dia bisa menangkap bahan makanan sendiri? “Pisau Dapur Tulang Naga Emas dari set God of Cooking memiliki efek penekanan pada sebagian besar bahan. Saya percaya tuan rumah bisa melakukannya. Bekerja keras, anak muda!” kata sistem. Bu Fang merasa bahwa ini adalah masalah serius yang harus dia pahami sepenuhnya, jadi dia terus mengklarifikasi keraguan di benaknya. “Sistem, kemana saya harus pergi untuk menangkap bahan-bahan? Di sekitar kekaisaran?” “Sistem akan menyediakan fungsi teleportasi. Tuan rumah dapat dikirim ke lokasi pengumpulan bahan-bahan di dalam Wildlands.” Kelihatannya sangat hebat dari suaranya, tapi apakah benar-benar tidak ada masalah dengan mengirimnya ke lokasi pengumpulan bahan-bahan? Bu Fang merasa tidak aman tentang seluruh masalah karena suatu alasan. Tepat ketika Bu Fang memikirkan masalah ini, energi sejati di dalam tubuhnya tiba-tiba mulai mendidih. Matanya sedikit berbinar saat dia tahu ini adalah tanda sebuah terobosan. Perbedaan antara Battle-maniac kelas tiga dan Battle-Spirit kelas empat adalah adanya pusaran energi sejati di dalam dantian. Pusaran energi sejati ini setara dengan jiwa energi sejati. Ini mengontrol semua sirkulasi energi sejati di dalam tubuh, sehingga kelas empat disebut Battle-Spirit. Pada saat itu, Bu Fang merasakan perasaan hangat yang terus menerus memancar dari dantiannya. Energi sejati di dalam tubuhnya dengan cepat berkumpul di lokasi itu dan perlahan-lahan membentuk pusaran. Ketika Bu Fang memeriksa bagian dalam tubuhnya, dia melihat pusaran energi sejati yang menyerupai bima sakti yang berputar di dalam dantiannya. Tidak ada ekspresi di wajah Bu Fang, tetapi jejak kebahagiaan di matanya tidak bisa disembunyikan. Dia mengulurkan tangannya dan melambaikannya di udara. Saat dia mengerahkan kehendaknya, ledakan energi sejati melonjak keluar dari pusaran energi sejatinya. Setelah menjadi Battle-Spirit, Bu Fang menjadi lebih mahir dalam mengendalikan energi sejati. Setelah bermain-main dengan energi sejati untuk sementara waktu, Bu Fang terbiasa dengan perubahan energi sejati dan suasana hatinya yang gembira berangsur-angsur menjadi tenang juga. Kemudian dia mengarahkan perhatiannya ke set God of Cooking. “Sistem, bagaimana dengan Pisau Dapur Tulang Naga Emas? Bagaimana cara mengeluarkannya?” Bu Fang bertanya. “Sistem saat ini mengirimkan barang. Tolong jangan mendesak, ”jawab sistem dengan sungguh-sungguh. Bu Fang segera dibungkam dan dia juga tidak tahu bagaimana harus menanggapi. Namun, setitik cahaya segera muncul di ruang di depannya dan mulai bergerak sampai array sihir misterius ditarik di udara.Dengan suara bersenandung, sesuatu sepertinya perlahan muncul dari susunan ajaib.Mengaum!! Bu Fang sedang menatap susunan ajaib. Tiba-tiba, teriakan memekakkan telinga naga terdengar, mengejutkannya, dan mengguncang gendang telinganya. Di dalam susunan ajaib, pisau dapur hitam pekat perlahan muncul dan melayang di udara. Seekor naga emas kecil berteriak sambil melingkari pisau dapur. Tangisan sang naga keluar dari mulut simulacrum sang naga. Aura mengintimidasi langsung menyelimuti toko. Tubuh dan pikiran Bu Fang terasa berat, seolah-olah sedang menghadapi gunung yang menjulang tinggi. Hampir sulit bernapas. Di luar toko, Blacky sedang beristirahat sebentar ketika tiba-tiba membuka matanya. Ekspresinya serius dan sangat waspada saat melihat ke dalam toko. Namun, sepertinya telah memikirkan sesuatu. Dengan memutar matanya, ia berbaring dan kembali tidur. Simulacrum naga emas ilahi dengan cepat terbang keluar dan langsung menggigit pergelangan tangan Bu Fang. Bu Fang merasakan sedikit sakit di pergelangan tangannya dan setetes darah merah cerah mengalir keluar dari lukanya. Tetesan darah itu kemudian diselimuti oleh simulacrum naga dewa dan perlahan-lahan terbang menuju pisau dapur. Terakhir, darah Bu Fang tertelan oleh pisau dapur. Tekanan yang seperti gunung yang menjulang langsung menghilang dan simulacrum naga ilahi juga menghilang. Di pergelangan tangan yang digigit, versi sederhana dari gambar naga dewa muncul. Pikiran Bu Fang tampaknya telah membentuk hubungan dengan Pisau Dapur Tulang Naga Emas. Dengan satu pemikiran, dia bisa menyimpan pisau dapur di dalam gambar di pergelangan tangannya. “Pisau Dapur Tulang Naga Emas (set Dewa Memasak) telah dikirimkan. Maukah tuan rumah menerima pengirimannya, ”kata sistem dengan sederhana. Mata Bu Fang menjadi fokus saat dia meraih Pisau Dapur Tulang Naga Emas polos dan tanpa hiasan yang melayang di udara. Perasaan harmonis tiba-tiba menyebar dari lubuk hatinya. Dengan jentikan jari dan jentikan pergelangan tangannya, Bu Fang dengan mudah melakukan flip pisau yang sangat luar biasa. Sudut mulut Bu Fang melebar menjadi senyuman saat dia memegang pisau dapur. Seperti yang diharapkan dari set God of Cooking, itu mudah digunakan. Pada awalnya, Bu Fang berasumsi bahwa Pisau Dapur Tulang Naga Emas akan menjadi pisau dapur yang sangat mencolok yang terbuat dari tulang naga emas. Dia tidak menyangka tampilan aslinya adalah pisau dapur stainless steel yang sederhana. “Pisau Dapur Tulang Naga Emas: Bagian dari set Dewa Memasak. Itu terbuat dari tulang naga ilahi emas dan memiliki aura menakutkan dari naga ilahi. Aura memiliki efek penekanan terhadap semua binatang roh dan memiliki efek eksekusi pada semua binatang roh di bawah kelas tujuh. Tuan rumah dapat mengubah bentuk pisau dapur dengan mengeluarkan setengah dari energi sejati Anda. Pisau dapur memiliki efek penambah energi roh saat memproses bahan, dan mencegah hilangnya energi roh suatu bahan,” kata sistem tersebut. “Itu bisa berubah bentuk juga?” Bu Fang sedikit terkejut. “Bagaimanapun, itu adalah bagian dari set God of Cooking. Ini luar biasa seperti yang diharapkan. Saya seharusnya tidak menganggap pisau dapur ini sama seperti pisau dapur lainnya.” Selanjutnya, Bu Fang tiba-tiba berpikir, “Sistem ini memungkinkan saya untuk menuju ke Wildlands untuk mengambil bahan-bahannya. Alasan terbesarnya pasti ada hubungannya dengan mendapatkan set Dewa Memasak.” Dengan Pisau Dapur Tulang Naga Emas ini, dia bisa mengeksekusi binatang roh apa pun di bawah kelas tujuh. Bahkan dengan kemampuan bertarungnya, dia tak terkalahkan saat menghadapi binatang buas di bawah kelas tujuh selama dia memegang pisau dapur ini. “Setelah sistem naik level hingga empat bintang, saya berhasil mengumpulkan empat fragmen dari set Dewa Memasak dan memperoleh Pisau Dapur Tulang Naga Emas… Tepat setelah itu, saya diizinkan untuk mengambil bahan sendiri. Sungguh suatu kebetulan bahwa semuanya dengan sempurna jatuh pada tempatnya. ” Bu Fang terkekeh. Menangkap bahan secara pribadi adalah pelatihan penting bagi seorang koki. Hanya dengan memiliki pemahaman mendalam tentang bahan-bahannya, seorang koki dapat menginvestasikan lebih banyak emosi ke dalam bahan-bahannya dan memasak hidangan yang lebih lezat. Bu Fang selalu mengerti bahwa sistem itu hanya ada untuk membantunya. Itu hanya membuka pintu menuju jalan menjadi Dewa Memasak. Untuk menjadi Dewa Memasak yang berdiri di puncak rantai makanan dunia fantasi… Bu Fang masih harus terus bekerja keras. Mempraktikkan teknik memotong dan mengukir semuanya demi tujuan itu. Setelah menjernihkan pikirannya, Bu Fang menjadi tanpa ekspresi sekali lagi. Pisau Dapur Tulang Naga dengan cepat berputar di telapak tangannya. Kemudian, saat matanya menjadi fokus dan mengerahkan keinginannya, Pisau Dapur Tulang Naga berubah menjadi gumpalan asap hijau dan mengalir ke tanda di pergelangan tangannya. “Aku akan mencoba piring yang dibuka oleh sistem terlebih dahulu. Daging rebus merah… Daging rebus merah yang disediakan oleh sistem seharusnya tidak biasa,” gumam Bu Fang setelah menyimpan Pisau Dapur Tulang Naga.