Kelangsungan Hidup Tanpa Batas: Saya Dapat Menjarah Keterampilan Pasif - Bab 228 - Ajaran, Bantuan

Penerjemah: Atlas Studios Editor: Atlas Studios

Zhou Chen membuka antarmuka dan melihat bahwa Little Red dalam daftar pemanggilan masih berada di peringkat perak yang rendah. Itu belum dinaikkan ke level menengah.”Kekuatan Little Red seharusnya meningkat sedikit, tetapi kekuatan ilahi tidak cukup untuk meningkatkannya satu level.” Zhou Chen merasa sedikit menyesal. Sebagai satu-satunya orang percaya, semakin kuat Little Red, semakin baik. Jika bisa naik ke peringkat perak menengah, kekuatan keyakinan yang diberikannya pasti akan lebih tinggi. “Lebih dari setengah durasi misi Survival telah berlalu. Apa yang harus saya lakukan selama sepuluh hari terakhir?”Zhou Chen mengerutkan kening saat dia merasakan sedikit kekuatan ilahi yang tersisa di Ketuhanan. Tes barusan telah mengkonfirmasi bahwa divine power cukup berguna. Meskipun tidak realistis untuk mengandalkannya untuk melakukan hal-hal besar, itu bisa membantu meningkatkan kekuatan tempurnya. Masalahnya adalah misi Survival akan segera berakhir. Ketika Zhou Chen kembali ke Planet Biru, apakah dia dapat menerima kepercayaan orang-orang percaya di sini? Apakah dia dapat terus mendapatkan kekuatan ilahi? Jawabannya tidak optimis. Zhou Chen sangat yakin bahwa Planet Biru sangat jauh dari dunia ini. Sulit membayangkan betapa kokohnya keyakinan yang dibutuhkan untuk membuat kekuatan keyakinan melintasi ruang-waktu tanpa batas untuk mencapai Planet Biru. Setelah berpikir lebih dalam, Zhou Chen masih perlu pergi ke dunia lain melalui misi Survival. Akan sulit mendapatkan kekuatan keyakinan dari sini. “Aku harus mencoba untuk tidak kehilangan divine power. Jika saya tidak ingin Ketuhanan di kalung saya mati, saya hanya bisa mencoba yang terbaik untuk meningkatkan peringkat Little Red. Zhou Chen berpikir sejenak dan menyadari bahwa dia masih harus mengandalkan Little Red untuk mempertahankan kekuatan ilahi. Lagipula, Little Red bisa mengikutinya ke berbagai dunia dan memberikan kekuatan iman. Jika dia bisa meningkatkan Little Red ke tingkat perak yang tinggi, dia mungkin bisa mendapatkan beberapa kekuatan ilahi tambahan bahkan jika dia tidak memiliki orang percaya lainnya. “Tinggal sepuluh hari lagi. Mari kita coba jalur ini.”Setelah fokus pada kultivasi selama sebulan dan mencapai tahap penguasaan sebagian dari teknik kultivasi, kesulitan untuk maju lebih jauh bukanlah sesuatu yang bisa dicapai dalam waktu singkat. “Little Red, bagaimana kamu bisa meningkatkan kekuatanmu? Bisakah kau memakan hati para dewa itu?” Zhou Chen bertanya pada Little Red saat dia berhenti berdoa. “Tuan… hati… tidak ada gunanya… perlu melahap… roh yang kuat…” Little Red melayang di udara dan menjawab dengan suara perempuannya yang rendah. “Baiklah, berhentilah berdoa untuk beberapa hari ke depan dan kumpulkan lebih banyak informasi yang relevan. Saya akan membantu Anda ketika Anda menemukan target yang cocok.” Kecerdasan Little Red sama dengan manusia. Setelah mengikuti Zhou Chen begitu lama, ia sudah cenderung menyelesaikan masalah sendiri. “Kamu juga bisa menggunakan orang percaya lainnya untuk membuat mereka membantumu mencari.” Zhou Chen kemudian ingat bahwa dia tidak sendirian sekarang. Dia memiliki lebih dari seratus orang percaya. Terlepas dari apakah orang-orang percaya ini dipaksa atau mau, mereka tidak dapat lepas dari kendali Zhou Chen saat ini. “Ya, Tuan… Saatnya… membuka peti mati.” Setelah menerima instruksi Zhou Chen, Little Red mengangguk. Dia melirik cermin aneh di tangannya dan memberi tahu Zhou Chen bahwa sudah waktunya untuk membuka peti mati aneh sebelum menghilang. Peti mati aneh itu sekarang berada di bawah kendali Little Red, seperti cermin aneh dan buku aneh itu. Little Red menempatkan peti mati aneh di tempat terpencil di dekatnya untuk meningkatkan kekuatan orang percaya. “Meskipun Little Red tidak bisa membantuku dalam hal kekuatan tempur, itu masih sangat berguna.” Zhou Chen berpikir dalam hati ketika dia melihat Little Red sibuk. Kekuatan Little Red saat ini berada di peringkat perak rendah. Kekuatan seperti itu sebenarnya tidak terlalu lemah, tetapi lawan yang ditemui Zhou Chen sekarang semuanya berada di peringkat pertengahan perak atau lebih. Little Red tidak ada gunanya sama sekali dan hanya akan mencari kematian jika dia melawan mereka. Untungnya, dia bisa memberikan dukungan dalam aspek lain selain pertempuran, membuatnya lebih mudah bagi Zhou Chen.“Kalau saja aku punya beberapa panggilan lagi seperti Little Red.” Untuk mengatasi masalah iman, selain meningkatkan peringkat Little Red, dia juga bisa meningkatkan jumlah panggilan yang dia miliki. Namun, Zhou Chen hanya bisa memikirkannya karena Little Red adalah hadiah dari sistem. Itu bisa mengikutinya ke berbagai dunia dan memiliki kecerdasan tinggi. Kedua syarat ini tidak mudah dipenuhi secara bersamaan. “Pasti tidak ada yang menjual panggilan peringkat perak seperti itu di area perdagangan. Bahkan mungkin tidak ada perunggu yang tinggi.” Zhou Chen berpikir sejenak dan merasa bahwa dia hanya bisa meningkatkan kekuatan Little Red. Adapun untuk menemukan pemanggilan kecerdasan tinggi di dunia ini, secara teori itu mungkin, tetapi terlalu sulit untuk mendapatkan pemanggilan cerdas peringkat perak yang benar-benar setia. Selain itu, itu harus dikenali oleh sistem. Kalau tidak, itu tidak bisa dibawa keluar dari dunia ini. Sambil berpikir, Zhou Chen meninggalkan kediamannya dan berjalan keluar.Setelah sebulan berkultivasi dengan pintu tertutup, dia merasa cukup nyaman keluar untuk menghirup udara segar.Setelah beberapa saat, Zhou Chen tiba di pinggir kota untuk mengunjungi John dan anak-anak lainnya.Ada beberapa bangunan kayu dan batu yang luas di samping gudang yang compang-camping.Ini dibangun dengan dana yang disediakan oleh Zhou Chen untuk mencegah orang-orang beriman diganggu oleh kehidupan dan memecahkan masalah makanan dan minuman.Saat dia mendekati gedung baru, Zhou Chen mendengar suara John dari dalam. “Tuan Agung Kebajikan! Anda adalah Sang Ayah yang mahakuasa dan mahatahu! Anda adalah penyelamat semua hal di dunia! Kamu…” Setelah John mengatakan itu, suara anak-anak lain yang berdoa bersama terdengar. ‘Aku tidak merasakan apa-apa saat mengucapkan kata-kata ini, kenapa aku merasa canggung mendengar orang lain mengatakannya…’ Sudut mulutnya berkedut. Zhou Chen melewati dinding dan memasuki sumber suara. Kemudian, dia melihat John dengan pakaian abu-abu baru di aula sederhana namun luas. Ia berdiri di depan banyak anak yang juga memakai baju baru, memimpin mereka untuk berdoa. Setiap kali dia berbicara, dia akan menggunakan tangan kanannya untuk menggambar karakter kebajikan di dadanya. Di dinding di belakang John, ada gambar karakter kebajikan dengan sapuan kuas lurus. “Kaligrafi ini benar-benar jelek, tapi tidak ada yang bisa saya lakukan. Di mata mereka, yang saya ajarkan bukanlah sebuah kata, tapi sebuah pola.’Saat dia mengkritik dalam hati, Zhou Chen mendengar John tiba-tiba berhenti berdoa dan berkata dengan heran, “Lord Oracle ada di sini!” Sebelum dia bisa menyelesaikannya, banyak anak di aula berbalik menghadap Zhou Chen dan berlutut dengan satu kaki. “Selamat datang, Tuan Oracle!” Zhou Chen langsung terdiam. Dia segera melambaikan tangannya dan menyuruh mereka pergi. “John, apakah ada sesuatu yang terjadi di sini baru-baru ini?” Zhou Chen bertanya sambil tersenyum. “Lord Oracle, tidak ada hal besar yang terjadi. Namun, beberapa orang ingin merampok tempat ini setengah bulan yang lalu, tetapi saat mereka mendekat, mereka ditangkap oleh Oracle lain berbaju merah. Aku bahkan tidak punya waktu untuk menyerang.” Ekspresi penyesalan muncul di wajah John, seolah dia kesal karena Oracle tidak memberinya kesempatan untuk tampil. “Oke. Apakah ada masalah dengan kehidupan sehari-hari Anda?” Zhou Chen tahu bahwa orang yang datang untuk menghadapi situasi mendadak itu adalah Little Red sehingga dia tidak banyak bicara dan malah bertanya tentang kualitas hidup mereka. “TIDAK.” Johan langsung menjawab. “Semua orang puas dengan kehidupan kita saat ini. Kami memiliki rumah yang tidak bocor, cukup roti dan susu. Kami tidak berani meminta lebih.”Saat John berbicara, tangan kanannya biasanya mengusap dadanya. “Ya, Tuhan bisa merasakan kesalehanmu. Ambillah kimpur ini sebagai dana cadangan masa depanmu.” Zhou Chen mengangguk. Koin bulat emas tiba-tiba muncul di tangannya dan dia menyerahkannya kepada John. Namun John tidak langsung menerimanya. “Lord Oracle, saya pernah mendengar bahwa terlalu banyak uang dapat dengan mudah menyebabkan seseorang jatuh. Anda harus mengambil kembali kimpur ini. Kami masih punya banyak uang.” Zhou Chen segera mengoreksinya, “John, uang memang dapat menyebabkan kejatuhan orang, tetapi alasan sebenarnya dari kejatuhan mereka adalah hati, bukan uang itu sendiri. Ambil. Ini adalah ujian dari Tuhan untukmu.” “Baiklah, Sir Oracle, John pasti tidak akan mengecewakanmu.” Kata-kata Zhou Chen segera membuat John mengambil uang dari tangannya dengan ekspresi serius, seolah-olah dia sedang memegang kentang panas. ‘Anak-anak benar-benar berpikiran sederhana.’ Zhou Chen menganggapnya lucu. Dia tidak memberikan uang kepada John untuk mengujinya, tetapi karena dia akan meninggalkan dunia ini. Dia tidak dapat membawa uang itu bersamanya, jadi lebih baik memberikannya kepada orang-orang percaya ini. Setelah memasukkan segenggam besar kimpur ke dalam sakunya, John bertanya kepada Zhou Chen, “Tuan Oracle, saya ingin mendengarkan lebih banyak ajaran Tuanku. Bisakah Anda memberitahu saya?” Dengan itu, dia memandang Zhou Chen dengan tatapan penuh harap dan menambahkan, “Akan lebih baik jika saya bisa mendapatkan buku yang relevan.” ‘Apa-apaan …’ Di bawah tatapan penuh harap John, Zhou Chen, yang tersenyum, merasakan tekanan di hatinya. Dia telah mengembangkan orang-orang percaya ini pada awalnya, jadi bagaimana dia bisa menyiapkan buku-buku khusus? ‘Twill hanya mengada-ada… Tidak, saya tidak bisa asal-asalan.’Di tengah tekanan di hatinya, Zhou Chen menatap John. “Ahem, John, belum ada buku tentang Tuhanku, tapi ini sekunder. Sebagai seorang Oracle, saya dapat memberi tahu Anda tentang wahyu inti yang saya peroleh dari Tuhan saya selama bertahun-tahun.”Zhou Chen memutar otak dan mulai mengarang cerita.“Ide inti yang dianjurkan Tuanku adalah kebajikan.” “Kamu harus berbaik hati kepada rekan seiman lainnya. Kalian harus saling membantu dan bersatu.” “Kamu harus berbuat baik kepada teman, tetangga, atau orang yang lewat meskipun mereka bukan orang beriman. Jangan memiliki hati yang penuh kebencian. Anda harus memperlakukan mereka secara setara.”“Kamu juga harus berbaik hati kepada musuhmu, tetapi kamu harus memahami bentuk dari kebajikan ini.”Zhou Chen berhenti dan menatap John, yang mendengarkan dengan penuh perhatian. “Melawan musuh kita, kita harus membunuh mereka secepat mungkin. Dengan cara ini, mereka akan lebih sedikit menderita. Jika mereka memiliki kaki tangan, kita harus segera menemukan dan menghancurkan mereka semua. Dengan cara ini, mereka tidak akan merasa kesepian di neraka. Ini adalah manifestasi tertinggi dari kebajikan.” “Yohanes, apakah kamu mengerti?” Setelah beberapa omong kosong, Zhou Chen bertanya pada John, yang memiliki ekspresi sedikit terkejut. “Baik, Tuan Oracle. Saya akan mengikuti ajaran Tuanku dengan baik!” “Baiklah.” Zhou Chen mengangguk puas dan menepuk pundaknya. “Bekerja keras, Johan. Tuhanku tidak akan melupakan orang beriman yang taat.” Zhou Chen hendak berbalik dan pergi ketika John sepertinya memikirkan sesuatu. “Lord Oracle, ada sesuatu yang saya tidak tahu apakah saya harus mengatakan …” “Apa itu?” Zhou Chen segera berbalik dengan ekspresi tertarik.”Tuan Oracle, beberapa hari yang lalu, Paman Heim datang untuk mencari bantuanmu.” “Heim? Siapa dia?” Zhou Chen tidak ingat siapa Heim. John melanjutkan, “Paman Heim adalah pendeta Lady Misery yang kamu lihat di Iron Flower Street sebulan yang lalu. Saat itu, saya membawa adik saya untuk meminta pengobatan.” “Oh, itu orangnya. Kenapa dia mencariku?” Zhou Chen mengingat pria itu. Heim adalah pria berpakaian tambalan yang menolak membantu John dan saudara perempuannya. Orang ini sebenarnya adalah pendeta Lady Misery. Pada saat itu, Zhou Chen mengira dia terlihat sangat menyedihkan. Sekarang, sepertinya ada alasannya. “Dia tidak memberitahuku. Dia hanya ingin saya memberi tahu Anda bahwa dia ingin bertemu dengan Anda untuk masalah yang sangat penting.”’Hehe, sesuatu mungkin telah terjadi pada Dewa di belakangnya.’ Zhou Chen berpikir dalam hati ketika mendengar ini. Pada saat yang sama, dia merasa sedikit bingung. Jika seorang pendeta mengalami masalah, mengapa dia mencari orang percaya dari Dewa lain? Apa dia tidak merasa tidak nyaman? “Oke, aku mengerti. Anda pergi melakukan hal Anda. Zhou Chen mengangguk pada John dan dengan cepat meninggalkan dinding. Tak lama kemudian, dia tiba di kediaman Priest Heim di Iron Flower Street. Alasan dia datang terutama karena dia penasaran. Dia sedang berjalan-jalan, bagaimanapun, dan ingin melihat apa yang dilakukan Heim ini. ‘Ketika dia tiba di kediaman Heim, dia mendengar doa seorang pria datang dari dalam. “Nyonya Kesengsaraan Hebat! Anda adalah pelindung orang miskin! Anda adalah penyelamat anak yatim! Anda…”Zhou Chen mengetuk pintu tua dan menyela doa di dalam. Setelah serangkaian langkah kaki, pintu tua kecil di depan Zhou Chen dibuka, memperlihatkan seorang pria kurus mengenakan setelan tambalan. ‘Ketika dia melihat bahwa itu adalah Zhou Chen di luar, ekspresi terkejut segera muncul di wajah Heim. Zhou Chen bertanya dengan tenang, “Kudengar kamu mencariku? Jika Anda memiliki sesuatu untuk dikatakan, katakan saja. Waktu saya sangat berharga.” “Baiklah, Oracle dari Lord of Benevolence yang agung.” Heim dengan cepat membungkuk sedikit dan menyapa Zhou Chen. Kemudian, dia mulai berbicara. “Tuhanku baru-baru ini memberiku wahyu mimpi. ‘Dia’ ingin Anda memberi tahu keberadaan di belakang Anda untuk pergi ke suatu tempat untuk memberikan bantuan. Ini akan membawa manfaat besar bagi Anda dan Penguasa Kebajikan yang agung..”