Memanjakan Tanpa Akhir Hanya Untuk Anda

Penerjemah: Atlas Studios Editor: Atlas Studios

Jun Zeye menatapnya, bibirnya sedikit terbuka. “Kamu masuk kalau begitu.” “Aku tidak …” Sebelum dia selesai berbicara, Jun Zeye mencengkeram kerah Feng Tianqi dan melemparkannya ke dalam. Saat Feng Tianqi terbang ke depan, dia mengutuk Jun Zeye.Teriakan datang dari ruang tunggu perempuan.”Orang cabul!” “Keluar! Ini adalah ruang tunggu para gadis. Kami berubah, oke! Keluar sekarang!” “Eh? Ini sebenarnya Feng Tianqi. Saya tidak pernah berpikir dia adalah orang seperti itu!” Feng Tianqi berdiri dengan sedih. Dia ingin menghajar Jun Zeye. “Feng Tian Qi? Mengapa Anda masuk ke sini?” Saat itu, suara Mu Xiaoxiao terdengar. Feng Tianqi menoleh untuk melihatnya dan segera menunjuk ke Jun Zeye sambil mengeluh, “Dia mendorongku ke sini! Aku tidak tahu apa yang merasukinya. Dia mencarimu kemana-mana.” “Mencari saya?” Mu Xiaoxiao menatap Jun Zeye dengan ekspresi ingin tahu. Namun, tidak ada lagi kekhawatiran yang terlihat di wajah Jun Zeye. Seolah-olah tidak terjadi apa-apa. Jun Zeye berkata, “Orang ini ingin bertanding basket dengannya. Saya pikir saya bisa membuat Anda menjadi wasit.” Mendengar itu, Feng Tianqi terkejut sesaat. “Kamu akan bertanding denganku?” Bukankah dia mengatakan bahwa dia tidak tertarik sebelumnya? Jun Zeye meliriknya. “Apakah kita memiliki kecocokan atau tidak?” “Tentu kami!” Feng Tianqi segera menjawab seolah-olah dia takut Jun Zeye akan berubah pikiran.“Oke, kalau begitu kamu jadi wasitnya,” kata Jun Zeye kepada Mu Xiaoxiao. Mu Xiaoxiao mengangguk dan berkata. “Oh baiklah.”…Setelah sekolah. Mu Xiaoxiao ada di kursinya, linglung. Dia sedang menjelajahi Weibo di ponselnya, menunggu panggilan Yin Shaojie.Yin Shaojie sedang rapat, dan dia mengirim pesan yang mengatakan bahwa dia akan menjemputnya sebentar lagi. Bahkan sebelum dia menyadarinya, murid-murid di kelas sudah pergi. Setelah beberapa saat menggunakan Weibo, Mu Xiaoxiao melihat ke ruang kelas yang kosong. Dia adalah satu-satunya di sana… Mu Xiaoxiao menoleh dan melihat Jun Zeye duduk di dalam. Dia melihat ke luar jendela seolah-olah dia sedang mengagumi sesuatu. “Jun Zeye? Sekolah berakhir, kenapa kamu belum pergi?”Jun Zeye tidak menjawabnya. Xiaoxiao mengerutkan bibirnya. Dia pikir dia mungkin mengganggunya, jadi dia berhenti berbicara. Meskipun sekolah telah berakhir, dia tidak perlu pergi. Mungkin ada beberapa alasan atau seseorang yang membuatnya tetap tinggal? Mereka adalah satu-satunya orang di kelas dan itu sangat sunyi. Mu Xiaoxiao sangat bosan sambil terus menelusuri Weibo.Saat itu, nama Yin Shaojie muncul di layar. Bibirnya tersenyum. Dia menunggu telepon berdering beberapa saat sebelum dia perlahan menjawab panggilan. Berbicara dengan pura-pura lesu, dia berkata, “Hei, kamu sangat lambat. Aku hampir tertidur.”Dan dia menguap agar terlihat lebih asli. Yin Shaojie terkekeh. “Kamu di kelas? Aku di bawah. Aku akan datang untuk menemukanmu.” Tepat ketika Mu Xiaoxiao akan menyuruhnya untuk datang, dia tiba-tiba teringat bahwa Jun Zeye juga ada di sana. Jika Yin Shaojie melihat mereka sendirian di kelas, dia mungkin akan cemburu lagi. “Kamu tidak perlu datang. Saya akan turun, ”katanya. Dengan mengatakan itu, dia menutup telepon. Dia berkata kepada Jun Zeye, “Aku pergi sekarang. Sampai jumpa.”Dia tidak berharap bahwa dia akan membalasnya. Tapi Jun Zeye mendengarnya dan membuat suara pengakuan.