Membawa Pulang Suami Bangsa - Bab 227

Bab 227: Dugaan Cinta (15)

Penerjemah: Editor Pesawat Kertas: DarkGem Lin Shiyi membenci Song Xiangsi. Pada awalnya, dia berencana untuk berhadapan langsung dengannya, tetapi tentang, Song Xiangsi … dia adalah anomali. Dia bergegas di industri hiburan, semua tinggi dan perkasa, menerima semua hal terbaik, namun, tampaknya tidak memiliki siapa pun yang mendukungnya … Namun, bagaimana mungkin dia tidak pernah mengabaikan bahwa dia memiliki seseorang yang mendukungnya? Di industri hiburan, mereka menyebut Song Xiangsi sebagai aktris wanita berbakat yang hanya akan Anda temui sekali dalam seratus tahun. Tidak peduli apa, Lin Shiyi tidak akan pernah bisa dibandingkan dengannya. Pada akhirnya, dia mungkin juga tahu tempatnya. Dalam delapan tahun terakhir, selain Song Xiangsi, Lin Shiyi tidak pernah menghentikan trik kecilnya. Tidak peduli apakah itu mengandalkan selebritas pria untuk menghasilkan pengikutnya, atau untuk menghancurkan selebritas wanita mana pun yang mengancam tempatnya. Singkatnya, dia bergegas ke atas. Sampai Qiao Anhao mencuri perannya sebagai pemeran utama wanita kedua di “Alluring Times”, saat itulah dia mulai bernasib buruk. Insiden ayunan meninggalkannya dengan ketakutan yang tersisa dan membuatnya jauh lebih terkendali, jauh lebih rendah. Pada akhirnya, dia menyadari bahwa tidak hanya tidak ada tanda-tanda keberuntungannya berbalik, pekerjaan komersialnya semua telah dibatalkan padanya tanpa alasan akhir-akhir ini. Bahkan dalam wawancara terakhir, di mana dia membuka tali bra dan membiarkan setengah payudaranya yang lembut keluar, berharap menjadi berita utama dengan gerakan kecil, tidak ada yang terjadi. Para wartawan yang selalu mengekspos rumor hiburan ini sebenarnya tidak repot-repot mengambil foto acara yang bagus. Lin Shiyi merasa bahwa karirnya dalam bahaya, jadi dia memikirkan segalanya untuk mencium para mantan industri hiburan yang kuat yang dia kenal. Pada akhirnya, sepertinya orang-orang itu mengetahui sesuatu—mereka semua benar-benar menghindarinya.Selama bertahun-tahun Lin Shiyi berkecimpung di industri hiburan, ini adalah pertama kalinya dia mengalami orang-orang mengabaikannya setiap hari dan rencananya gagal. Industri hiburan tidak kekurangan selebriti. Jika tingkat paparan seseorang rendah, maka orang akan segera melupakannya. Jadi, Lin Shiyi merasa bahwa dia perlu mendapatkan iklan yang layak. Bahkan jika seseorang mencoba membuatnya tergelincir di belakangnya, mereka tidak dapat merusak potensinya. Jadi pada akhirnya, dia beralih ke satu-satunya orang yang bisa dia temui, Produser Sun, mengetahui bahwa dia sedang bersiap untuk syuting drama sejarah besar akhir-akhir ini. Pada akhirnya, siapa yang tahu bahwa setiap kali dia menemukannya di tengah malam, cabul tua ini akan berulang kali bermain-main dengannya. Dia sangat kooperatif, tetapi setelah mereka ‘bekerja sama’, dia akan mengatakan hal-hal yang dia suka dengar, namun tidak berniat untuk bertindak berdasarkan itu. Lin Shiyi juga bisa merasakan bahwa Produser Sun sedang mempermainkannya. Dia berani marah tetapi tidak berani mengatakan sepatah kata pun. Jadi, dia hanya bisa melakukan yang terbaik untuk menyenangkannya.Siapa yang tahu apakah itu keberuntungan, atau jika surga telah memberinya jalan yang benar-benar akan menghancurkannya, ketika dia benar-benar pergi untuk mencari Produser Sun, dia menemukan dirinya kesempatan untuk bertarung. Lin Shiyi memiliki kartu kunci ke kamar Produser Sun, jadi, di tengah malam, dia menyelinap ke kamarnya dengan harapan naik ke tempat tidurnya untuk mengejutkannya. Dia diam-diam memasuki ruangan, dan mendengar suara Produser Sun. “Dari selebritas wanita ini, satu-satunya yang belum pernah saya ajak bermain adalah Song Xiangsi. Saya belum menyentuhnya, dan tidak bisa menyentuhnya karena dia dilindungi oleh box office. Siapa yang tidak memperlakukannya seperti dewa… Oh, jangan katakan itu. Yang itu. Sangat cantik… lebih cantik dari Song Xiangsi. Tidak bersalah dan bersih. Selain itu, Anda hanya dapat melihat dengan satu pandangan bahwa dia alami tanpa operasi … disebut sesuatu seperti Qiao Anhao … Saya benar-benar tertarik padanya, tetapi tidak peduli bagaimana saya mencoba merayunya, itu tidak berhasil. Mungkin saya tidak bisa mendapatkannya, jadi saya gatal di dalam…”