Seumur Hidup Kebahagiaan Dan Kepuasan Dengan Anda

Bab 64: Saya Sangat Senang! Penerjemah: Atlas Studios Editor: Atlas Studios

Bagaimana dia bisa begitu saja setuju? Bukankah seharusnya dia menolaknya? Bukankah penolakan harus mengikuti, seperti pepatah populer yang didiktekan?Pak, mengapa Anda tidak mengikuti skrip yang sesuai? “Batuk, batuk, batuk …” Lin Yan, yang ketakutan karena akalnya, batuk tanpa henti. “Presiden … Presiden Pei … Apakah saya salah dengar … Anda … Anda ingin berkencan dengan saya?” Pei Yucheng mengulurkan tangannya ketika dia melihat dia batuk-batuk. Dia dengan lembut menepuk punggungnya. “Kamu mendengarku dengan benar.”Otak Lin Yan meledak dan dia kehilangan semua kemampuan untuk berpikir… Saat pria itu beringsut lebih dekat dengannya, pikirannya kacau balau. Lin Yan tanpa sadar mencoba menghindari Pei Yucheng, tetapi persona barunya tidak mengizinkannya.Keinginannya untuk bertahan hidup telah membuat tubuhnya kaku saat dia terus berlutut di sofa. Pelaku utama masih menyeringai padanya, terlihat santai dan tenang. “Nona Lin, ada apa?” Lin Yan menganga pada Pei Yucheng dalam diam. Tanpa sadar, dia berkata, “Presiden Pei, apakah Anda memiliki penglihatan yang buruk?” Pei Yucheng terdiam… Lin Yan buru-buru memberinya beberapa saran. “Ahem, yang ingin saya katakan adalah bahwa pria saat ini harus melindungi diri mereka sendiri. Gadis-gadis semakin berbahaya akhir-akhir ini, jadi saya pikir Anda harus memikirkan ini secara menyeluruh.”Tidak pernah terlintas dalam pikirannya bahwa Pei Yucheng akan begitu polos dan murni dalam hal hubungan.Adakah yang bisa berhasil merayunya? Tangan Pei Yucheng, yang masih menepuk punggungnya dengan lembut, membeku sesaat. Sepertinya dia sedang memikirkan masalah ini. “Memang,” dia menyindir. Lin Yan menjawab, “Ya, memang! Jadi tidakkah Anda harus mempertimbangkan ini dengan hati-hati?” Pei Yucheng melirik gadis itu. “Nona Lin, apakah Anda mencoba mengisyaratkan bahwa pernikahan akan menjadi pilihan yang lebih bijaksana?” Lin Yan terdiam! Mengapa dia memiliki pola pikir yang menakutkan? Lin Yan hampir menggelengkan kepalanya. “Tidak, tidak, tidak… aku tidak bermaksud seperti itu. Aku sama sekali tidak berniat menikahimu! Tidak, maksud saya, saya tidak berniat untuk menikah!”Lin Yan tergagap tidak jelas saat dia menjelaskan, berusaha keras untuk melukis citra dirinya yang buruk. Namun, ketika Pei Yucheng mendengarnya, ekspresinya tetap tenang. Matanya, yang seperti langit malam yang gelap, berkilau di balik lensanya.“Pernikahan tidak wajib,” sela Pei Yucheng.Lin Yan tercengang…Ini mungkin?Tapi… Kalau dipikir-pikir, dia bisa mengerti… Pei Yucheng mungkin memandangnya sebagai hal baru yang menarik. Itu sebabnya dia setuju untuk berkencan dengannya untuk waktu yang singkat. Bagaimana dia bisa memikirkan pernikahan…Mungkin dia tidak membuat keributan? Semua pria kaya ini berganti pacar setiap hari. Ini sangat normal.Pada pemikiran ini, Lin Yan menghela nafas lega. Namun, tak lama kemudian, dia mulai meratap sekali lagi.Mengapa?Mengapa hal-hal berkembang ke tahap ini? Dia hanya mencoba untuk mengoleskannya. Bagaimana dia bisa terlibat… “Nona Lin, bagaimana menurutmu?” Pei Yucheng meliriknya, menunggu tanggapannya.Lin Yan terdiam…Tanggapannya… Apa lagi yang bisa dia pikirkan? Dia adalah orang yang tidak tahu malu… yang telah menguntitnya ke rumah sakit dan rumahnya. Kemudian, dia menyatakan cintanya padanya… Bisakah dia masih menolaknya? Dan katakan apa? Bahwa dia tidak ingin berkencan dengannya dan hanya seorang penguntit mesum? Saat ini, Lin Yan merasa seolah-olah hatinya mengamuk seperti panci yang terbakar. “Aku… Apa yang kupikirkan… aku benar-benar… aku sangat senang…”