Sistem Peningkatan Peringkat Dewa - Bab 680 - Akses ke Informasi

Penerjemah: Editor Terjemahan Perahu Naga: Terjemahan Perahu Naga

Lin Xiu melihat ke sana dan melihat sekelompok orang berjalan dari samping.Berjalan di depan adalah seorang pria, berpenampilan dandified.Pada saat ini, dia melirik Lin Xiu dengan pandangan jijik di matanya. “Liu Cheng, omong kosong apa yang kamu bicarakan! Dia adalah penyelamatku!”Ketika Liu Yanran mendengar kata-katanya, dia langsung berkata dengan wajah pucat.“Hei, penyelamat macam apa dia?” Liu Cheng berkata sambil mencibir saat ini. Para antek di belakangnya juga tertawa saat ini. “Kalian …” Liu Yanran menggigit bibirnya dengan ringan, sangat marah hingga dia hampir mati. Liu Cheng ini adalah sepupunya, karena orang tua mereka berselisih, dan hubungan mereka juga sangat buruk. “Nak, di mana dia menjemput pengemis sepertimu? Keluar dari sini.”Pada saat ini, Liu Cheng menatap Lin Xiu, lalu berkata sambil mencibir.“Aku berbicara tentangmu, jika kamu mendengarku, keluarlah dari sini!”Antek di sebelah Liu Cheng memandang Lin Xiu saat ini, dan berkata dengan kutukan. Sambil mengutuk, dia berjalan ke sisi Lin Xiu, mengulurkan tangan dan tampak seperti akan mendorong Lin Xiu ke bawah. “Apa yang sedang kamu lakukan!”Saat Liu Yanran melihat pemandangan ini, ekspresinya tiba-tiba berubah.Ledakan-Tepat ketika tangan pria itu hendak menyentuh Lin Xiu, dia merasa pergelangan tangannya tertangkap!”Anda…!” Pria itu membuka matanya lebar-lebar, dan ketika tangannya yang lain hendak menyerang tubuh Lin Xiu, dia langsung ditangkap oleh Lin Xiu. Kedua pergelangan tangannya terjepit dan dia tidak bisa menggerakkannya sama sekali.Dan saat ini, dengan suara ‘klik’ dan ‘klik’, dia merasa tulangnya akan retak.”Apa!!!”Rasa sakit yang hebat menyebabkan dia mengeluarkan tangisan yang menyedihkan. Ledakan-Lin Xiu mendorongnya menjauh, dia mundur agak jauh, lalu duduk di tanah.“Lain kali tidak akan seperti ini.”Lin Xiu berkata dengan ringan. Saat ini, pria yang jatuh ke tanah itu berkeringat dingin, dan dia merasa pergelangan tangannya masih sakit parah. “Dermawan, ayo pergi ke sini.” Liu Yanran tidak ingin berada di level yang sama dengan Liu Cheng, jadi dia berbicara dengan Lin Xiu saat ini.Lin Xiu mengangguk, dan berjalan ke sisi lain bersama Liu Yanran. “Sialan jalang!” Liu Cheng menggertakkan giginya karena marah saat melihat pemandangan ini.Melihat pria yang terbaring di tanah di sana, terengah-engah kesakitan, dia berjalan mendekat dan menendangnya.”Sayang sekali!”“Itu tadi sepupuku, playboy.”Ketika Liu Yanran membawa Lin Xiu untuk terus berjalan ke dalam, dia berkata kepada Lin Xiu.Dia benar-benar takut akan konflik tadi, khawatir Lin Xiu akan membunuh Liu Cheng dan yang lainnya. Lagi pula, ketika dia berada di hutan, Lin Xiu sangat kejam.“En.”Lin Xiu menjawab dengan acuh tak acuh, dan tidak banyak bicara.Tak lama kemudian, dia sampai di sebuah vila.”Dermawan, Anda bisa beristirahat di sini.” “Ini adalah area resepsionis kami, tidak ada yang tinggal di sini.” Di pintu vila dua lantai dengan halaman luas, Liu Yanran menekan mesin di sebelahnya, dan pada saat berikutnya, sebuah kartu keluar dari mesin. “Ini kuncinya.”Liu Yanran menyerahkan kartu itu kepada Lin Xiu, lalu tersenyum dan berkata.Lin Xiu juga tidak sok, dan langsung mengambil kartunya. “Di rumah banyak baju baru, juga fasilitas pendukung seperti komputer. Jika Anda ingin mengetahui situasi Kota Tianlong, Anda juga dapat memeriksa informasi di komputer.”Liu Yanran terus memperkenalkan.”Oke.” Lin Xiu mengangguk, sedikit terkejut. Tampaknya status keluarga Liu di Kota Tianlong ini seharusnya cukup tinggi.Mereka bahkan memiliki vila kelas atas yang siap untuk menghubungkan dan menjamu tamu. “Aku akan menangani beberapa hal terlebih dahulu. Jika Dermawan membutuhkan saya, hubungi 9814 dari telepon di dalam. Itu nomor telepon saya.””Tentu.”Lin Xiu sedikit mengangguk, dan setelah melihat Liu Yanran pergi, dia langsung masuk ke vila. Halaman vila sangat luas, dan di sekitar halaman, terdapat banyak senjata, yang sepertinya digunakan untuk latihan. Lin Xiu tidak melihat mereka, dia hanya menjatuhkan kartunya dan memasuki vila.Tepuk tangan-Begitu dia masuk, lampu di sekitar tempat itu otomatis menyala. Melihat lebih dekat, aula itu cukup luas, dan dekorasi di sekitarnya tampak sangat mewah. Ada bak mandi besar di kamar mandi. Setelah air panas dimasukkan, Lin Xiu langsung berbaring di dalamnya, dan langsung merasa nyaman.