Zaman Eksplorasi Kosmik - Bab 460

Bab 460: Ya, ini adalah Pertempuran Terakhir

Penerjemah: Editor Terjemahan EndlessFantasy: Terjemahan EndlessFantasy “Karena perang antariksa, atau lebih tepatnya perang antariksa yang melibatkan peradaban antariksa level 2 ke atas, memiliki beberapa poin kunci ini, dan itu adalah kombinasi dari model pertarungan jarak jauh dan jarak dekat. Artinya, serangan jarak jauh super hanya bisa terjadi pada tahap awal dan akhir perang. Selebihnya, kemungkinan pertarungan jarak dekat jauh lebih tinggi daripada pertarungan jarak jauh atau super jarak jauh… “Pada saat yang sama, kita seharusnya fokus pada pergerakan pasukan musuh saat partikel pencipta menutupi medan perang. Selama pertempuran, sangat mungkin untuk penyergapan muncul karena sistem ECS adalah sesuatu yang tidak dapat dibedah oleh kedua belah pihak, atau lebih tepatnya, bersembunyi di dalam lapisan partikel pencipta adalah sesuatu yang tidak dapat kita pecahkan. Baik itu diri kita sendiri atau musuh, menunggu dengan sabar di dalam lapisan partikel pencipta selama tahap tengah perang dapat menghasilkan kemenangan yang mengejutkan…” Kemanusiaan adalah makhluk perang. Sejarah umat manusia adalah sejarah perang, atau sederhananya, sejarah manusia ditulis oleh perang, baik itu di Bumi Lama atau setelah umat manusia memasuki ruang angkasa. Kemajuan teknologi di luar angkasa selalu melayani militer dan perang sebelum melayani rakyat. Demikian pula, penelitian tentang strategi perang peradaban luar angkasa tingkat 2 telah dimulai setidaknya dua dekade lalu. Sebenarnya, ada banyak tulisan terkenal tentang ini. Misalnya, “Pengaruh partikel pencipta dan Sistem ECS pada perang” Guang Zhen dan “Ambush untuk peradaban luar angkasa level 2 ke atas” yang ditulis oleh ahli strategi lain. Ini adalah kursus utama bagi tentara yang bergabung dengan Barak. Di komando pusat, ketika semua orang mengetahui tentang penyergapan, hal pertama yang terlintas dalam pikiran mereka adalah strategi penyergapan yang disebutkan dalam tulisan-tulisan ini. Sebenarnya, alasan mereka memutuskan untuk melakukan penyergapan di sana adalah karena mereka terinspirasi oleh strategi dalam tulisan-tulisan itu, tetapi siapa yang tahu bahwa mereka akan disergap musuh terlebih dahulu? Dukung docNovel(com) kami Formula tempur armada AI ini selalu lurus ke depan, yaitu mengalahkan melalui angka dan memberikan pengejaran tanpa henti ke target yang paling dekat dengan mereka. Mereka tidak menunjukkan tanda-tanda memiliki pikiran ahli strategi. Karena itulah ketika umat manusia menemukan strategi mereka, mereka menggunakan data ini sebagai referensi. Meskipun seseorang telah mengemukakan kemungkinan AI menjadi lebih jahat daripada yang mereka rasakan, sebelum diskusi dapat dimulai, tembakan Energy Storm di dekat garis pertahanan kedua telah mengakhiri percakapan ini. Semua orang percaya sepenuhnya bahwa armada AI ini adalah salah satu yang hanya tahu bagaimana mengikuti pemrograman yang ketat. Oleh karena itu, penyergapan ini seperti sambaran petir di tengah hari, membuat semua orang tak percaya. Jadi AI ini juga tahu taktik seperti menyiapkan penyergapan. Mereka… tidak bodoh. “Yang benar-benar bodoh adalah kita manusia! Jika kita selalu menggunakan pengalaman kita sebelumnya untuk memprediksi tindakan musuh kita, kita tidak akan pernah belajar. Sial, ini semua salahku!” Yao Yuan membanting tinjunya ke meja logam, dan langsung ada luka berdarah di tinjunya. Barbie, yang berdiri di belakangnya, segera berteriak, “Bawa unit medis ke sini… Rektor, tenang, kita sedang dalam masa genting. Jika Anda kehilangan pijakan, itu benar-benar berakhir bagi kita manusia! ” “Tapi bagaimana dengan mereka ?!” Yao Yuan menggeram marah pada Barbie. Beberapa detik kemudian, dia menarik napas dalam-dalam dan meminta maaf padanya. “Maaf, seharusnya aku tidak melampiaskannya padamu… tapi bagaimana dengan orang-orang dari unit garda depan itu? Karena kecerobohanku mereka terjebak dalam keadaan ini. Saya percaya armada AI mengirimkan unit penyergapan ini sebelum mereka bergerak menuju garis pertahanan kedua. Setelah armada mencegat unit garda depan, armada AI utama akan dapat menuju Kota Cahaya Bulan tanpa perlawanan…”Kali ini, Ren Tao, yang diam, tiba-tiba berkata, “Tapi ini juga kesempatan …” “Peluang?” Yao Yuan meraung marah saat dia memelototi Ren Tao. Ada niat membunuh yang dalam di matanya, dan dia berkata dengan dingin, “Kamu bilang ini kesempatan? Apakah Anda tahu berapa banyak orang di unit garda depan? Ada 200.000 orang, termasuk tentara Unit Pertahanan dan warga sipil. Ada juga enam unit Bintang Hitam penuh dan dua ilmuwan hebat. Mereka sekarang terjebak dalam krisis, dan Anda memberi tahu saya bahwa ini adalah kesempatan? Kamu mau mati?” Ren Tao mengejek dengan merendahkan. “Kamu ingin membunuhku? Atas nama apa? Kekuatan suara tunggal dari Kanselir? Atau pencemaran nama baik? Jika Anda ingin membunuh saya, lakukan dengan cepat. Jika tidak, dengarkan baik-baik… “Kita semua memahami pentingnya unit garda depan, Anda tidak perlu mengulanginya berkali-kali. Saya harus memasukkan ini ke dalam kepala Anda: situasi unit garda depan sekarang bukan salah Anda, jangan menjadi orang suci dan mengambil semua tanggung jawab. Mengirim unit pelopor dan menyiapkan lingkaran penyergapan ini adalah keputusan dari seluruh departemen strategi. Jika ada pihak yang salah dalam hal ini, itu akan menjadi milik kita semua dan bukan hanya dirimu sendiri.“Kemanusiaan adalah peradaban, ras, bukan mainan pribadi Anda, dan ini bukan permainan perang di kepala Anda!” Yao Yuan menatap Ren Tao, yang marah seperti singa, dengan ekspresi terkejut. Ini adalah pertama kalinya dia melihat Ren Tao begitu marah. Pria yang selalu begitu pendiam dan menyendiri ini begitu tak kenal takut pada saat ini. Selain kemarahan, ada hal lain yang dilihat Yao Yuan di matanya, sesuatu yang tidak ada sebelumnya… keberanian. Ren Tao menarik napas dalam-dalam beberapa kali sebelum melanjutkan dengan kejam, “Di mana Anda kehilangan kepala dingin dan tenang? Dimana terjadi pada keberanian Anda yang bisa mengorbankan bahkan diri Anda sendiri? Sekarang… setelah mengorbankan mereka, kita mungkin bisa menyelamatkan lebih banyak orang dan bahkan seluruh umat manusia! Jadi di mana keberanianmu?! Apakah Anda ingat satu kalimat yang Anda katakan ini? Saya lupa kata persisnya, tapi artinya, jika perlu, Anda akan mengorbankan siapa pun untuk diperdagangkan demi kelangsungan peradaban manusia, dan bahwa siapa pun termasuk diri Anda sendiri. Anda telah mengikuti filosofi itu. Kita semua memiliki mata, kita dapat melihat pengorbanan dan ketidakegoisan Anda, atau apakah Anda pikir peran Rektor hanya jatuh di kepala Anda? Apakah Anda benar-benar berpikir kita semua adalah budak tanpa otak? Bahwa kita semua suka menempatkan dewa di atas kepala kita untuk berdoa ke arah itu hari demi hari? “Itu karena kamu! Itu karena kamu Yao Yuan! Karena keberanian dan pengorbanan Anda, kepemimpinan dan kerja keras Anda, umat manusia masih hidup hari ini! Sekarang, Anda ingin menyerah hanya karena Anda tiba-tiba menemukan moralitas Anda atau hanya karena Anda tidak mau melepaskan teman-teman prajurit Anda? Kamu akan menyerah pada kita semua begitu saja?!” Yao Yuan perlahan pulih dari linglungnya. Dia berdiri perlahan dan berjalan untuk berdiri di depan Ren Tao. Semua orang takut akan nyawa pria itu, tapi Yao Yuan hanya menepuk pundak Ren Tao dengan ringan. “Aku mengerti, aku melihatnya sekarang… Ya, seperti yang kamu katakan, semuanya harus seperti itu. Karena aku bisa dikorbankan… maka jika perlu, mereka juga harus dikorbankan, tapi kau melupakan satu hal. Pengorbanan ini tidak dapat dibatalkan…“Saya harus menggunakan armada AI ini sebagai pengiring pengorbanan ini, tidak, itu tidak cukup…” Yao Yuan tidak mengatakan sisanya tetapi berjanji secara internal. “Ol’ Wong, Liu Bai, Ebon, semuanya… tolong tunggu aku. Setelah semuanya di sini selesai, saya akan bergabung dengan Anda sebentar lagi. ” “Berikan perintahnya. Tidak ada armada yang diizinkan untuk bergerak, tetap di tempatnya. Rencana penyergapan akan berlanjut seperti biasa! “Hentikan siapa pun, kapal apa pun dari meninggalkan lingkaran penyergapan ini. Siapapun yang melakukannya akan dieksekusi sebagai pengkhianat manusia…“Jangan izinkan siapa pun menggunakan kapal atau perangkat apa pun untuk menyelamatkan atau menghubungi unit garda depan, atau mereka akan dieksekusi sebagai pengkhianat manusia…” Yao Yuan terus memberikan beberapa perintah dan kemudian dia memberi tahu semua orang yang hadir, “Ketika kita satu jam dari armada mencapai lingkaran penyergapan, bangunkan semua pekerja dan tentara yang sedang tidur. Mulai perawatan terakhir dari semua senjata dan peralatan. Dapatkan 16 unit Bintang Hitam untuk mulai bersiap, arahkan Meriam Gravitasi pada koordinat yang ditentukan, minta AI melakukan satu simulasi perang terakhir…”Ini adalah pertempuran terakhir!” Mengikuti perintah Yao Yuan, lingkaran penyergapan mulai bergerak, baik itu Unit Pertahanan atau Pasukan Bintang Hitam, mereka bersiap untuk perang secara diam-diam. Faktanya, hampir semua orang tahu tentang penyergapan yang mengancam unit garda depan, dan mereka tahu bahwa mereka akan segera menerima berita tentang jatuhnya unit garda depan… Semua orang diam, tetapi kesedihan dan kemarahan di mata mereka terlihat jelas. Tidak pernah ada saat di mana hanya ada pertempuran, pertempuran, dan kematian dalam pikiran orang-orang ini. Ada api, api balas dendam membakar jiwa semua orang… Ini adalah rumah kami! Kami sudah diusir dari rumah kami dua kali! Kami sudah dua kali dipaksa lari seperti pengecut! Kali ini… tidak peduli apa…Saat persiapan, seorang prajurit teknisi tiba-tiba bertanya kepada seorang Black Star Trooper, “Pak, saya minta maaf, tapi pertempuran ini … apakah pertempuran terakhir?” Polisi itu tertegun sebelum menjawab sambil tersenyum, “Pertempuran ini…“Ya, ini pertarungan terakhir!”